SUGAR SPICE & EVERYTHING NICE♥

Sabtu, 09 April 2011

Uang dan Pembiayaan Pembangunan

*Pendahuluan
berdasarkan ciri-ciri kegiatan perdagangan yang dijalankan dalam berbagai masyarakat (di masa lalu dan di masa kini) perekonomian dapat dibedakan kepada : perekonomian barter dan perekonomian uang. yang diartikan dengan perekonomian barter adalah suatu sistem kegiatan ekonomi masyarakat dimana kegiatan produksi dan perdagangan masih sangat sederhana, kegiatan tukar-menukar masih terbatas, dan jualbeli dilakukan secara pertukaran barang dengan barang. sedangkan perekonomian uang adalah perekonomian yang sudah menggunakan uang sebagai alat pertukaran dalam kegiatan perdagangan. semua negara di dunia ini sudah dapat digolongkan sebagai "perekonomian uang". kebanyakan perdagangan dilakukan dengan menggunakan uang. semakin modern suatu negara semakin penting peranan uang dalam menggalakkan kegiatan ekonomi.

*Uraian
DEFINISI DAN CIRI-CIRI UANG
uang diciptakan dalam perekonomian dengan tujuan untuk melancarkan kegiatan tukar-menukar dan perdagangan. maka uang selalu didefinisikan sebagai : benda-benda yang disetujui oleh masyarakat sebagai alat perantaraan untuk mengadakan tukar/menukar perdagangan. agar masyarakat menyetujui penggunaan suatu benda sebagai uang haruslah benda itu memenuhi syarat-syarat berikut :
  • nilainya tidak mengalami perubahan dari waktu ke waktu 
  • mudah dibawa-bawa
  • mudah disimpan tanpa mengurangi nilainya
  • tahan lama
  • jumlah terbatas (tidak berlebih-lebihan)
  • bendanya mempunyai mutu yang sama
BEBERAPA FUNGSI UANG
fungsi uang dalam melancarkan kegiatan perdagangan dibedakan menjadi 4 jenis yaitu :
1. uang sebagai perantara tukar menukar 
dengan adanya uang, kegiatan tukar-menukar akan jauh lebih mudah dijalankan kalau dibandingkan dengan di dalam kegiatan perdagangan secara barter. seseorang yang ingin memperoleh berbagai jenis barang untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, akan dapat dengan mudah memperolehnya apabila ia memiliki uang yang cukup untuk membeli kebutuhan tersebut. uang yang dimilikinya dapat dengan mudah ditukarkan dengan barang-barang yang diinginkan.kegiatan tukar-menukar lebih rumit di dalam perdagangan secara barter. tukar menukar baru akan berlangsung apabila seseorang dapat menawarkan sesuatu barang yang diingini oleh seseorang lainnya, dan orang lainnya itu memiliki barang yang diinginkan oleh orang yang pertama.
2. uang sebagai satuan nilai
yang dimaksudkan dengan satuan nilai adalah satuan ukuran yang menentukan besarnay nilai dari berbagai jenis barang. dengan adanya uang, nilai sesuatu barang dapat dengan mudah dinyatakan yaitu dengan menunjukkan jumlah uang yang diperlukan untuk memperoleh barang tersebut. contohnya : dengan mengetahui bahwa harga sepatu adalah 50.000 rupiah sepasang dan baju 25.000 rupiah sehelai dengan mudah telah dapat diketahui perbandingan nilai dari barang tsb.
3. uang sebagai alat pembayaran yang tertunda
transaksi-transaksi dalam perekonomian yang sudah berkembang banyak sekali dilakukan dengan pembayaran yang tertunda, atau penjualan secara kredit. para pembeli memperoleh barangnya terlebih dahulu dan membayarnya pada masa yang akan datang. penggunaan uang sebagai alat perantaraan dalam tukar-menukar dapat mendorong perkembangan perdagangan yang bersifat demikian karena para penjual akan lebih merasa yakin bahwa pembayaran yang ditunda itu adalah sesuai dengan yang diharapkannya. dengan kata lain, mutu benda akan diperolehnya dimasa yang akan datang sebagai pembayaran penjualannya yaitu uang, akan sesuai dengan yang diharapkan pada waktu menjual barang. satu syarat penting agar fungsi yang yang ketiga ini dapat dijalankan dengan baik adalah bahwa nilai uang yang digunakan harus tetap stabil.
4. uang sebagai alat penyimpan nilai
uang juga merupakan alat penyimpan nilai yang lebih baik daripada menyimpan nilai dalam bentuk barang. ia tidak memerlukan biaya dan ruangan yang besar untuk menyimpannya. misalkan, bahwa nilai uang tidak mengalami perubahan berarti dari suatu periode ke periode lainnya. apabila harga-harga selalu mengalami kenaikan yang pesat nilai uang akan terus-menerus mengalami kemerosotan. maka kekayaan yang berupa uang akan mengalami penurunan nilai kalau dibandingkan dengan kekayaan yang berbentuk barang. dalam keadaan yang demikian uang bukanlah alat penyimpan nilai yang baik.

JENIS UANG SEPANJANG SEJARAH
- penggunaan emas dan perak sebagai uang
jenis uang yang sudah lama digunakan dan yang selama kurang lebih dua puluh lima abad merupakan mata uang yang paling banyak digunakan oleh diberbagai negara adalah mata uang emas dan perak. emas dan perak mempunyai sifat-sifat yang menyebabkan dijadikannya sebagai uang adalah :
  • banyak orang menyukai benda tersebut karena dapat digunakan sebagai perhiasan 
  • emas maupun perak mempunyai mutu yang sama
  • kedua-duanya tidak mudah rusak tetapi dapat dengan mudah dibagi-bagi apabila diperlukan
  • jumlah sangat terbatas dan untuk memperolehnya perlu biaya dan usaha
  • kedua barang itu sangat stabil nilainya karena mereka tidak berubah mutunya dalam jangka panjang dan tidak mengalami kerusakan
- kelemahan penggunaan emas dan perak sebagai uang
1. memerlukan tempat yang agak besar untuk menyimpannya
2. merupakan benda yang berat
3. sukar untuk ditambah jumlahnya

*Daftar pustaka
Sukirno,Sadono.2004.Makroekonomi TeoriPengantar EdisiKetiga.Jakarta.PT RajaGrafindo Persada

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sabtu, 09 April 2011

Uang dan Pembiayaan Pembangunan

*Pendahuluan
berdasarkan ciri-ciri kegiatan perdagangan yang dijalankan dalam berbagai masyarakat (di masa lalu dan di masa kini) perekonomian dapat dibedakan kepada : perekonomian barter dan perekonomian uang. yang diartikan dengan perekonomian barter adalah suatu sistem kegiatan ekonomi masyarakat dimana kegiatan produksi dan perdagangan masih sangat sederhana, kegiatan tukar-menukar masih terbatas, dan jualbeli dilakukan secara pertukaran barang dengan barang. sedangkan perekonomian uang adalah perekonomian yang sudah menggunakan uang sebagai alat pertukaran dalam kegiatan perdagangan. semua negara di dunia ini sudah dapat digolongkan sebagai "perekonomian uang". kebanyakan perdagangan dilakukan dengan menggunakan uang. semakin modern suatu negara semakin penting peranan uang dalam menggalakkan kegiatan ekonomi.

*Uraian
DEFINISI DAN CIRI-CIRI UANG
uang diciptakan dalam perekonomian dengan tujuan untuk melancarkan kegiatan tukar-menukar dan perdagangan. maka uang selalu didefinisikan sebagai : benda-benda yang disetujui oleh masyarakat sebagai alat perantaraan untuk mengadakan tukar/menukar perdagangan. agar masyarakat menyetujui penggunaan suatu benda sebagai uang haruslah benda itu memenuhi syarat-syarat berikut :
  • nilainya tidak mengalami perubahan dari waktu ke waktu 
  • mudah dibawa-bawa
  • mudah disimpan tanpa mengurangi nilainya
  • tahan lama
  • jumlah terbatas (tidak berlebih-lebihan)
  • bendanya mempunyai mutu yang sama
BEBERAPA FUNGSI UANG
fungsi uang dalam melancarkan kegiatan perdagangan dibedakan menjadi 4 jenis yaitu :
1. uang sebagai perantara tukar menukar 
dengan adanya uang, kegiatan tukar-menukar akan jauh lebih mudah dijalankan kalau dibandingkan dengan di dalam kegiatan perdagangan secara barter. seseorang yang ingin memperoleh berbagai jenis barang untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, akan dapat dengan mudah memperolehnya apabila ia memiliki uang yang cukup untuk membeli kebutuhan tersebut. uang yang dimilikinya dapat dengan mudah ditukarkan dengan barang-barang yang diinginkan.kegiatan tukar-menukar lebih rumit di dalam perdagangan secara barter. tukar menukar baru akan berlangsung apabila seseorang dapat menawarkan sesuatu barang yang diingini oleh seseorang lainnya, dan orang lainnya itu memiliki barang yang diinginkan oleh orang yang pertama.
2. uang sebagai satuan nilai
yang dimaksudkan dengan satuan nilai adalah satuan ukuran yang menentukan besarnay nilai dari berbagai jenis barang. dengan adanya uang, nilai sesuatu barang dapat dengan mudah dinyatakan yaitu dengan menunjukkan jumlah uang yang diperlukan untuk memperoleh barang tersebut. contohnya : dengan mengetahui bahwa harga sepatu adalah 50.000 rupiah sepasang dan baju 25.000 rupiah sehelai dengan mudah telah dapat diketahui perbandingan nilai dari barang tsb.
3. uang sebagai alat pembayaran yang tertunda
transaksi-transaksi dalam perekonomian yang sudah berkembang banyak sekali dilakukan dengan pembayaran yang tertunda, atau penjualan secara kredit. para pembeli memperoleh barangnya terlebih dahulu dan membayarnya pada masa yang akan datang. penggunaan uang sebagai alat perantaraan dalam tukar-menukar dapat mendorong perkembangan perdagangan yang bersifat demikian karena para penjual akan lebih merasa yakin bahwa pembayaran yang ditunda itu adalah sesuai dengan yang diharapkannya. dengan kata lain, mutu benda akan diperolehnya dimasa yang akan datang sebagai pembayaran penjualannya yaitu uang, akan sesuai dengan yang diharapkan pada waktu menjual barang. satu syarat penting agar fungsi yang yang ketiga ini dapat dijalankan dengan baik adalah bahwa nilai uang yang digunakan harus tetap stabil.
4. uang sebagai alat penyimpan nilai
uang juga merupakan alat penyimpan nilai yang lebih baik daripada menyimpan nilai dalam bentuk barang. ia tidak memerlukan biaya dan ruangan yang besar untuk menyimpannya. misalkan, bahwa nilai uang tidak mengalami perubahan berarti dari suatu periode ke periode lainnya. apabila harga-harga selalu mengalami kenaikan yang pesat nilai uang akan terus-menerus mengalami kemerosotan. maka kekayaan yang berupa uang akan mengalami penurunan nilai kalau dibandingkan dengan kekayaan yang berbentuk barang. dalam keadaan yang demikian uang bukanlah alat penyimpan nilai yang baik.

JENIS UANG SEPANJANG SEJARAH
- penggunaan emas dan perak sebagai uang
jenis uang yang sudah lama digunakan dan yang selama kurang lebih dua puluh lima abad merupakan mata uang yang paling banyak digunakan oleh diberbagai negara adalah mata uang emas dan perak. emas dan perak mempunyai sifat-sifat yang menyebabkan dijadikannya sebagai uang adalah :
  • banyak orang menyukai benda tersebut karena dapat digunakan sebagai perhiasan 
  • emas maupun perak mempunyai mutu yang sama
  • kedua-duanya tidak mudah rusak tetapi dapat dengan mudah dibagi-bagi apabila diperlukan
  • jumlah sangat terbatas dan untuk memperolehnya perlu biaya dan usaha
  • kedua barang itu sangat stabil nilainya karena mereka tidak berubah mutunya dalam jangka panjang dan tidak mengalami kerusakan
- kelemahan penggunaan emas dan perak sebagai uang
1. memerlukan tempat yang agak besar untuk menyimpannya
2. merupakan benda yang berat
3. sukar untuk ditambah jumlahnya

*Daftar pustaka
Sukirno,Sadono.2004.Makroekonomi TeoriPengantar EdisiKetiga.Jakarta.PT RajaGrafindo Persada

Tidak ada komentar:

Posting Komentar